Manajemen Waktu Proyek Konstruksi
Manajemen waktu
proyek merupakan salah satu kompetensi
yang harus dimiliki oleh seorang manajer proyek. Manajemen waktu proyek
dibutuhkan manajer proyek untuk memantau dan mengendalikan waktu yang
dihabiskan dalam menyelesaikan sebuah proyek. Dengan menerapkan manajemen
waktu proyek,
seorang manajer
proyek dapat mengontrol jumlah waktu yang dibutuhkan oleh tim proyek
untuk membangun deliverables proyek sehingga memperbesar
kemungkinan sebuah proyek dapat diselesaikan sesuai dengan jadwal yang telah
ditentukan.
Terdapat beberapa proses yang perlu dilakukankan
seorang manajer
proyek dalam mengendalikan waktu proyek
yaitu :
1. Mendefinisikan aktivitas proyek.
Merupakan sebuah proses untuk mendefinisikan setiap
aktivitas yang dibutuhkan untuk mencapai tujuan proyek.
2. Urutan aktivitas proyek.
Proses ini bertujuan untuk mengidentifikasi dan
mendokumentasikan hubungan antara tiap-tiap aktivitas proyek.
3. Estimasi aktivitas sumber daya proyek.
Estimasi aktivitas sumber daya proyek bertujuan
untuk melakukan estimasi terhadap penggunaan sumber daya proyek.
4. Estimasi durasi kegiatan proyek.
Proses ini diperlukan untuk menentukan berapa lama
waktu yang dibutuhkan untuk mencapai tujuan proyek.
5. Membuat jadwal proyek.
Setelah seluruh aktivitas, waktu dan sumber daya
proyek terdefinisi dengan jelas, maka seorang manager proyek akan membuat
jadwal proyek. Jadwal proyek ini nantinya dapat digunakan untu menggambarkan
secara rinci mengenai seluruh aktivitas proyek dari awal pengerjaan proyek
hingga proyek diselesaikan.
6. Mengontrol dan mengendalikan jadwal
proyek.
Saat kegiatan proyek mulai berjalan, maka
pengendalian dan pengontrolan jadwal proyek perlu dilakukan. Hal ini diperlukan
untuk memastikan apakah kegiatan proyek berjalan sesuai dengan yang telah
direncanakan atau tidak.
Setiap proses diatas setidaknya terjadi sekali
dalam setiap proyek dan dalam satu atau lebih tahapan proyek. FWDNJK9QE2EJ
Tidak ada komentar:
Posting Komentar